Hanya ingin menyalurkan hobi serta ingin berbagi, baik itu berbagi ilmu ataupun pengalaman hidup pada banyak orang:) semoga saja apa yang dibagikan ini bisa bermanfaat untuk para pembaca terutama untuk saya sendiri. Jika ada yang kesalahan dari tulisan saya, mohon bantuannya untuk bisa mengomentari. Terima kasih:) Selamat membaca! ^^

Senin, 06 Juni 2016

Ketika mengucap "Bismillah.."

Bismillah.

Satu kata bermakna yang memiliki banyak proton penyemangat. Ketika mengucapnya, diri menjadi semakin siap untuk menjalani ini dan itu. Yang awalnya gemetar, jadi lebih pede. Yang awalnya takut, jadi lebih berani. Yap, ajaib memang kata "Bismillah" ini.

Pada awalnya aku gak kepikiran sama sekali tentang "Bismillah". Aku hanya mengucapkannya ketika mengawali sesuatu karena hal itu merupakan hal yang baik, hal mulia. Jarang sekali aku memahami makna dibaliknya. Hingga satu waktu, aku dihadapkan dengan kondisi menegangkan. Apa itu? Tes SBMPTN!

Em! Tes yang membuat cukup banyak pesertanya dag dig dug. Tesnya aja udah bikin deg-degan.. apalagi hasilnyaa ya? 😅 Waktu itu aku ditemenin bapak ke tempat tes. Kami sengaja datang lebih awal untuk menghindari berbagai kendala seperti macet, salah masuk ruangan, dan sebagainya. Tapi, Alhamdulillah saat itu kami terhindar dari macet karena kami menginap di penginapan yang dekat dengan lokasi ujian. Nah, karena kami sampai 2 jam sebelum pelaksanaan ujian, akhirnya kami memutuskan untuk menunggu di masjid universitas tersebut. Kami duduk dan berbincang-bincang banyak hal. Salah satunya, tentang rasa dag dig dug itu.

Aku.      : Aku kok nervous gini ya, Pak..

Bapak   : Kenapa?

Aku.      : Mungkin karena mau ujian.

Bapak.  : Kenapa harus nervous? Kan kamu gak bakalan di bawa lari.

Aku.      : Hehehe. Bukan gitu, Bapak. Aku ngerasa gelisah saja karena mau ujian.

Bapak.  : Udah gak usah gelisah. Awali dengan BISMILLAH.. Dengan Menyebut Nama Allah. Ketika kamu mengawali sesuatu dengan menyebut nama Allah.. In syaa Allah, Allah akan terus melindungimu dalam setiap langkahmu.

Aku.      : Eh.. iya ya, Pak. Astaghfirullah. Aku baru memahaminya.

Bapak.  : Mangkanya jangan cuma ngomong doang.. tapi pahami juga maknanya.

Aku tersenyum. Sesaat kemudian aku tertegun.

Aku.      : Bapak.. gimana kalau nanti soalnya sulit? Aku takut.

Bapak   : Udahlah.. yang penting kamu udah usaha. Jawab soal-soalnya dengan ikhlas.

Aku.       : Iya sih.. tapi sainganku se-Indonesia, bapak.

Bapak.    : Nak.. semuanya itu adalah dari Allah. Saingan seabrek, soal ujian sulit, kemampuan menjawab, itu semua dari Allah. Dan kamu tahu kan? Bahwa semua yang berasal dari Allah akan kembali lagi pada Allah. Nah jadi.. kembalikan semua yang sudah kamu jawab pada Allah..Pasrahkan padaNya. Kamu udah usaha dan kamu udah mengiringinya dengan terus berdo'a. Jadi.. setelahnya kamu pasrahkan pada Allah, Sang Pemilik Hidup.

Aku tertegun dengan jawaban Bapak. Dan Alhamdulillah.. rasa takut, gundah, gelisah, menjadi turun dan turun. Semua itu berganti sebuah kepastian. Meski masih dag dig dug.. tapi dalam hati saat itu berganti kepastian.


Aku        : Hmm.. Benar. Itu semua benar. Baiklaah... Kalau gitu aku berangkat ke ruangan ya, Pak. Eh, tapi gimana ya.. Biasanya kemana-mana aku ada temennya. Dan sekarang aku sendiri. Yah jadi ga enak 😅

Bapak.    : Kata siapa kamu sendiri? Allah kan nemenin kamu. Apalagi kamu mengawali langkahmu dengan BISMILLAH. In syaa Allah, Allah akan terus menemani kamu dan menuntun kamu sampek ke ruangan.

Aku tersenyum. Mengangguk pasti, tanda.mengerti. Yaa.. semakin mengerti, bahwa kata "Bismillah" memiliki sesuatu yang great!

Bapak benar, ketika seorang hamba memulai langkahnya dengan menyebut Asma Allah, Maka Allah akan menemani langkahnya, menuntunnya hingga ia sampai pada tujuannya. Ketika memasuki ruangan, Alhamdulillah.. rasa gundah menurun sangat drastis. Dan aku mengerjakan soal dengan tenang. Alhamdulillah.. hehe gatau sih gimana hasilnya, tapi mengerjakan soal dengan tenang dan ikhlas, it makes me so happy ^^

itu pelajaran berarti dalam perbincanganku dengan bapak. Oh yaa.. ada aatu hal yang lupa tidak aku ikutkan.. Bapak juga bilang, "Ketika dirimu sudah mengucap "BISMILLAH", maka teruslah maju. Jangan mundur! Kamu sudah memulai langkah dengan mengebut Asma Allah.. maka teruslah melangkah. Jika mengalami kesulitan, minta tolonglah pada Allah.. Dan teruslah maju.. Jangan mundur.."

Benar.. aku tidak tahu bagaimana hasil ujian sbmptnku. Tapi.. segelintir pelajaran berharga itu menbuat aku tahu apa yang seharusnya aku lakukan dalam menghadapi kondisi itu. Hehe.. Apapun hasilnya, pasti itu yang terbaik dari Allah, Tuhanku.

Yah semoga saja aku bisa lolos dalam test SBMPTN. Do'akan aku ya, gaes.^^



Sekian
Semoga bermanfaat.
Keep istiqomah dalam kebaikan ^^

2 komentar:

  1. ayah mu itu bener banget, setiap kita mau melakukan sesuatu itu harus dengan mengucap bismillah karna dengan itu kita merasa tenang dalam bertindak dan akan selalu di dampingi allah

    BalasHapus